Memasuki tahun kelima penyelenggaraannya, Jakarta Film Week kembali menghadirkan ruang kreatif yang mendorong perkembangan industri film Indonesia untuk bersaing di tingkat internasional. Seiring berjalannya waktu, Jakarta Film Week kian berkembang menjadi salah satu festival film internasional yang memberikan kontribusi besar bagi regenerasi dan memperluas ragam warna perfilman Indonesia.
Di tengah kondisi perekonomian yang bergerak secara fluktuatif, justru industri film menunjukkan geliat positif. Jumlah penonton bioskop terus meningkat, bahkan film lokal berhasil mendominasi pasar dengan capaian yang melampaui film impor. Hal ini membuktikan bahwa sinema tetap menjadi ruang ekspresi sekaligus hiburan yang relevan, serta mampu menyumbang kontribusi signifikan terhadap perekonomian kreatif nasional.
Atas dukungan penuh dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta serta komitmen bersama dalam memperkuat ekosistem film, Jakarta Film Week membuka ruang kolaborasi yang menghubungkan sineas lokal dengan industri film secara global. Kehadiran Jakarta Film Week menjadi jembatan bagi para pelaku industri, bukan hanya untuk menghadirkan tontonan beragam yang memantik perspektif penonton, festival ini juga dapat memberikan peluang kolaborasi lintas sektor di tengah tantangan ekonomi.
Jakarta Film Week menghadirkan program menarik, diantaranya penayangan film melalui program Global Feature, Global Short, Global Animation, Direction Award, Jakarta Film Fund, Emergency Broadcast, Herstory, Fantasea, dan Classique. Selain itu, hadir pula program kolaborasi internasional seperti Made in Hong Kong, Postcards from Clermont-Ferrand, Bioscoop Belanda, Layar Indonesiana, Fun Cican, dan Sekolah VR yang memperkaya keberagaman sinema sekaligus membuka ruang dialog lintas budaya.
Dengan misi nya yang menjadi penggerak roda industri untuk mengembangkan kapasitas pontensi produser film Indonesia, Jakarta Film Week melalui program JFW NET–Industry Program menghadirkan ruang diskusi yang dirancang untuk menjawab berbagai keresahan para pelaku industri sekaligus mendorong lahirnya solusi dan inovasi baru. Program tersebut mencakup Producers Lab, Pitching Forum, MTN Lab, Masterclass, Producers Network, Industry Talks, dan Festival Meeting, hingga program baru bernama Talents Hub sebagai program pengembangan talenta industri film.
Jakarta Film Week hadir sebagai representasi wajah industri film Indonesia, menghadirkan ruang yang tidak hanya menampilkan karya, tetapi juga menjadi wadah bagi lahirnya kreativitas baru, terbukanya peluang kolaborasi, serta terciptanya diskusi yang mempertegas peran Jakarta sebagai episentrum perfilman di Indonesia.